Jumat, 20 Februari 2015

cara menanam cabe

» Cara Menanan Cabe Yang Baik

Cara Menanan Cabe Yang Baik

Menanam Cabe merupakan kegiatan budidaya pertanian yang bisa dibilang cukup kompleks. Dibandingkan dengan menanam tanaman hortikultura yang lain, menanam cabe memerlukan keahlian dan intensitas perawatan yang lebih optimal. Ada pun cara menanam cabe yang baik  menurut berbagi sumber dan refrensi akan saya bahas di postingan ini.
Cara menanam cabe sebenarnya relatif sama dengan cara menanam tomat karena memang dua tanaman ini satu famili yaitu solanaceae. Cara menanam cabe rawit dan cara menanam cabe merah tentu ada perbedaan. Struktus fidiologis tanaman yang berbeda tentu akan membuat jenih serangan hama penyakit cabe pada cabe rawit dan cabe merah berbeda. Walaupun sebenarnya secara umum teknik menanam nya sama.
Yang paling utama dan penting dalam menanam cabe adalah dasaran. Yang dimaksud dasaran di sini adalah tanah yang akan digunakan media penanaman. Tanah yang mau ditanami cabe harus berada pada ph 5-6, gembur, dan kaya humus.  Jika tanah masih kondisi asam atau sering ditanami tanaman yang satu family, maka penting untuk penambahan kapur pertanian atau dolomit untuk meningkatkan ph. Penambahan kapur untuk meningkatkan ph sudah merupakan penyelesaian 50% terhadap kendala kesuburan tanah, salin itu juga penambahan dolomit dapan memberikan unsur kalsium di tanah yang sangat dibutuhkan tanaman saat berbunga nanti. Sangat dianjurkan menanam cabe menggunakan plastik mulsa hitam perak dengan posisi warna hitam di bawah dan warna perak di atas.
Untuk mengurangi serangan hama penyakit dan memudahkan perawatan tanaman cabe nantinya, sebaiknya jarak tanam jangan terlalu rapat. Hal ini juga bisa diaplikasikan dengan cara menanam satu baris saja dalam satu gulut (bedeng tanam). Jarak tanam yang dianjurkan adalah 60 x 60 cm. Namun hal ini juga dipengaruhi oleh musim, kalau musim kemarau menanam cabe dengan jarak agak rapat mungkin tidak akan terlalu bermasalah, tetapi jika pada musim penghujan akan menyebabkan tanaman cabe mudah terserang penyakit jamur.
Tanaman Cabe Satu Gulut
Pada masa vegetatif atau masa sebelum tanaman berbunga, yang paling penting untuk difokuskan adalah unsur makro tanaman. Pada fase ini tanaman cabe membutuhkan asupan unsur N yang cukup dan pengairan yang baik. Saya merefrensikan penggunaan ZPT berbahan aktif GIBERALIN, kalau teman-teman di malang sering menggunakan produk bernama BIGEST. Dengan BIGEST pertumbuhan vegetatif jadi lebih cepat dan tanaman menjadi tinggi. Namun perlu diperhatikan bila kita menggunakan giberalin, karena bahan ini bersifat memecah sel tanaman untuk berkembang cepat, sehingga tanaman cabe membutuhkan nutrisi makanan yang banyak. Jadi selain disemprot menggunakan BIGEST, pemupukan kocor juga harus dilakukan.
Pada saat tanaman cabe mulai berbunga, hentikan pemakaian giberalin karena justru akan membuat bunga rontok. Saatnya memasukkan unsur mikro pada tanaman. Fokus kita setelah bunga muncul pada cara menanam cabe yang baik adalah pembentukan buah. Yang harus kita kendalikan selain hama penyakit adalah bagaimana meminimalisir bunga agar tidak rontok dan dapat jadi buah 100%. Pada fase ini semprotlah tanaman cabe menggunakan nutrisi tanaman yang mengandung borron, calsium, dan glukosa. Yang biasa saya rekomendasikan adalah FITOMIC.
Menanam cabe tidak lepas dari yang namanya hama penyakit. Kendalikanlah hama penyakit dengan pestisida berbahan aktif yang rendah terlebih dahulu. Baru jika tidak mampu gunakanlah yang kelas di atasnya. Hal ini penting untuk mencegah resistensi hama penyakit itu sendiri.
Untuk menghindari penyakit lalat buah, kita bisa menggunakan perangkap feromon atau menyemprotkan pestisida yang baunya menyengat sehingga lalat buah tidak suka. Selain itu jika ada buah yang sudah terserang segeralah petik dan musnahkan.
Cara mengatasi penyakit antraknose (pathek) adalah dengan penyemprotan fungisida sistemik dan kontak pada daun dan buah. Penyakit ini asal mulanya berawal dari serangan bercak daun di daun lalu menular di buah. Untuk buah cabe yang sudah terserang tidak bisa disembuhkan, untuk mengatasinya gunakanlah varietas yang tahan dan penyemprotan pestisida secara rutin untuk pencegahan.
Selanjutnya penyakit layu pada cabe. Layu pada tanaman cabe disebabkan oleh dua patogen, yaitu jamur (fusarium) dan bakteri. Ciri-ciri layu fusarium adalah tanaman layu serempak perlahan dari bawah lalu ke daun atas dan akhirnya kering, pada akar bila dicabut tampak kering dan berwarna coklat tidak berbau. Sedangkan layu bakteri biasanya menyerang beberapa bagian tanaman dan layunya perlahan-lahan, akarnya basah dan menimbulkan bau busuk. Untuk mengendalikannya gunakanlah fungisida sistemik MAGENTA untuk layu fusarium dengan cara dikocor pada akar, dan bakterisida AGREP untuk layu bakteri.
Demikianlah tips dari saya, semoga sedikit pengetahuan ini dapat menjadi refrensi untuk teman-teman. Sukses YA!! Oh ya baca juga artikel saya tentang Budidaya Ikan Jelawat!

Kata Kunci Artikel:

Banner IKLAN

Written by

"Saat mata kita menatap masa depan, maka tak akan terasa lagi sakit atau perihnya masa lalu. Begitulah sebaliknya, saat kita meratapi dan menangisi masa lalu yang buruk, akan begitu berat untuk kita menggapai masa depan yang lebih baik"

84 Responses to "Cara Menanan Cabe Yang Baik"

  1. Maitink uruk salit says:
    prtmbhn cabai sy tgi tp btgx kurus n buahx agk sedikit.prtmbhnx pn tdk merata..bgmana cara mengatasix..
  2. aswin says:
    Bagai mana cara menanggulangi penyakit cabei yang buahnya busuk
  3. razalijd says:
    saya mau belajar menanam cabe di polybag, apa sm sistemnya dengan penanaman ditanah langsung bos ?
  4. FAEDAH JAYA says:
    Super sekali gan tutorialnya.. benar banget cara Budidaya cabai aama dengan Budidaya tomat, cabai dan tomat adalah tanaman 1 famili, penykit dan hama pun tidak beda, tetapi membunyai kelemahan sendiri2.
    CABAI lebih cenderung terserang hama trips dan antranosa. dan
    TOMAT lebih lcenderung terserang penyakit busuk.
    langkah awal untuk melakukan budidaya cabai, tomat dan sejenisnya adalah
    1. memilih benih yang unggul/bagus.
    2. lahan yang tidak terlalu banyak kimia.
    3. perawatan dan pengamatan.
    4. penyemprotan yang tepat sasaran.
    5. Berdo’a
    Semoga bermanfaat dan salam sukses bagi para petani indonesia.
  5. imam says:
    paparannya secara umum cukup kumplit, tapi menurut saya masih belum puas, banyak sekali hal yang tidak di jelaskan secara mendetail.. berdasarkan pengalaman saya tanaman cabe adalah salah satu jenis tanaman yang sangat sulit dan cukup rumit selain padat modal.
    pertanyaan saya
    1. masa persiapan seperti apa kebutuhan pupuk dasar per pohon
    2. persiapan lahan seperti apa
    3. berapa kebutuhan pupuk dalam unsur makro baik pada tanaman usia vegetatif dan masa generatif
    4. penanggulangan berbagai hama dan jenisnya dan bahan aktif apa saja yang di butuhkan agar sesuai, efektif dan efisien
    5. berapa kebutuhan unsur makanan (pupuk)per pohon per waktu(misal 20 hari) masa aktif pupuk dan unsur apa saja yang di butuhkan
    6. berapa prediksi hasil buah per pohon
    sekian terima kasih
  6. Hendro as says:
    Apa langkah awal yg harus saya lakukan untuk mulai menanam cabe rawit
  7. bagaimana cara mengatasi keriting daun yg diakibatkan oleh hama thrips….??
    mohon bantuan ya pak …???
    tlg di jawab..!!
  8. nur muhadi says:
    bagaimana cara merawat cabai yang terserang rontok terutama pada saat musim penghujan ? tolong jawabannya
  9. sunari says:
    apa yang dilakukan bro….klw buah cabai busuk separuh dan gugur ketika cabai sdh berbuah, karena di papua blm ada obat utk mengatasinya….thank’s ya brooo ku tunggu jawabannya…..”
  10. putra pertama ( tiram kuranji ) says:
    bagai mana hasil pengaruh pertumbuhan dan hasil produksi tanaman cabe jika menggunakan pupuk kandang sapi….?
    mohon bantuan penjelasan nya…
  11. uun munir says:
    saya ingin sekali bisa tani cabe dengan benar, berhasil. Saya ingin praktek yakni magang. Dimana ya? sukur kalau ada yang menjadi isntrukturnya. Terimakasih.
  12. hardin budia a says:
    adapun tanamannya masih juga di serang dengan hama dan penyakiit..
    maka jangan segan2 utuk di rujuk saja ke rumah sakit.. biar bisa di sembuhkan hama dan penyakitnya…
    wkwkwkwwkk
  13. .adj says:
    Seblum ny qu mnt map bukn mksud menylah kan cuman gn klw masalh tanaman tersbut mati bukn karena hama atau cendwan mgkn benar cuman itu udh faktor belakangan nya setau sy penybab nya tak lain dan tak bukan karena ulah manusia itu sendr karena ingn terlalu subur itu krna over dosis pu2k…satu lagi untk koncor buat apa buat cpe aja itu jg bikin over low buat pemula g’ usah mendingan lansung praktek aja dan cri lch org y6 udh benar2 bs dan belajar lch dgn dia d lapangan lansung…
  14. Riki Rukmana says:
    saya tertarik sekali untuk mencoba… untuk memanfaatkan lahan kosong, biarpun sempit…
  15. Johanes says:
    Ini yg sya cari2.. Tq atas info.a yg sangan bermanfaat.
  16. damaiyanti says:
    Setelah membaca artikel ini jadi pengen mencoba budidaya tanaman cabe
  17. terimakasih buat infonya gan…
  18. nurkayin says:
    Saya punya usul, untuk cbe ?ยช?? kriting obatnya tetep obamektin, dan di kasih telur di blender dlu bru di semprotkan,
  19. Hi. Wow menarik artikel ni… tahniah admin.
  20. makasih sob sudah berbagi cara bercocok tanam cabe
  21. Dede iskandar says:
    Hrga cbe
  22. Dede iskandar says:
    Gimana cara mngatasi penyakit cbe yng trserng busuk batang??
    Tolong d jwb pak
  23. Yogi says:
    Saya tertarik untuk menanam cabe. Mohon informasi dimana saya bisa beli bibit dan obat2 untuk tanaman cabe dari awal sampai panen? mohon di reply ke email saya. thanks
  24. ramhi dallar says:
    Thanks info-nya gan,,, tp sy mau nanya,,, brp dosis yg tepat utk cabe yg d tanam d dlm pot,, mohon penjelasan nya, terima kasih sebelumnya.
  25. nisa says:
    mas kalo misalkan daunya mengkerut dibagian pucuk,dan ada semacam hama kecil warna hijau berbentuk seperti kutu,itu mesti pakai obat apa?
  26. bpk paduk trg says:
    keluhan saya pak daun rontok dan buah gosong separuh
  27. sugeng witana says:
    untuk pemupukan cabai , organik apa saja yang paling manjur digunakan ?
  28. untuk perawatan cabai,,, bahan organik apa saja yang digunakan?….. contoh urin kambing, kelinci atau sapi ?
  29. ina says:
    asslmakm…saya lagi mnanam cabe skitar sribu pohon,yg saya kluhkan,knp tankai bawah seperti ada yg nguliti..hama apa dan gimana ngatasinya…makasih bls y di tunggu
  30. hadi says:
    bagi pemula kemampuan dasar yang harus dimiliki dalam budidaya cabe itu apa?
  31. faruq says:
    Pengalaman saya, batang cabai yg dikuliti setau saya itu terjadi pada awal masa tanam dan itu kerjaan si jangkrik dkk yg suka sembunyi dibalik mulsa. Pencegahannya saya ambil inisiatif nyemprot plastik dan tanah sebelum nanam pakai insektisida yang sekaligus berfungsi untuk anti ulat tanah.
    Jangan lupa berdoa sebelumnya.
  32. agus triono says:
    ternyata menanam cabe bisa bikin sukses tp…..jg bisa bikin orang stressssssss
  33. Alhamdulillah, didepan rumahku ada tanah PJKA yang bisa ditanami Cabe. Kami menanam beberapa sayuran ditanah tersebut. Meskipun tanah kecil dan punya PJKA juga, tapi lumayan bisa bikin irit belanja. Makasih ilmu nanam cabe nya Kak.
  34. Nazal says:
    AKU pacarnya Akmal

Leave a Reply

*

CARA MENANAM BUAH APEL



CARA MENANAM BUAH APEL


Buah apel banyak mengandung vitamin B dan juga vitamin C yang sangat baik untuk kesehatan. Selain dikonsumsi dalam bentuk buah segar, sekarang ini buah apel sudah dikembangkan pengolahannya menjadi bermacam-macam bentuk seperti kripik apel, sirup apel, dodol apel, dan lain-lain. Karena itu Budidaya Apel bisa dimanfaatkan sebagai suatu usaha yang sangat menguntungkan. Di Indonesia Sendiri Budidaya Apel sudah banyak diminati, di Malang (Batu dan Poncokusumo) dan Pasuruan (Nongkojajar), Jatim. Budidaya Apel Di daerah ini telah diusahakan sejak tahun 1950, dan berkembang pesat pada tahun 1960 hingga saat ini. Berikut ini disajikan pedoman-pedoman dalam Budidaya Apel, semoga saja info Budidaya Apel bermanfaat bagi anda yang ingin bisnis Budidaya Apel.
Persiapan Bibit
Salah satu hal penting dalam Budidaya Apel adalah persiapan benih/bibit. Pembibitan seringkali dilakukan tidak dengan cara generatif (biji) melainkan dengan cara vegetatif yaitu okulasi, sambungan, dan stek.
Bibit dipilih dari tanaman apel liar yang memiliki pohon kokoh dan perakaran luas dan kuat. Mata tunas diambil dari batang tanaman yang sehat dan memiliki sifat-sifat unggul.
Anakan
Yang dimaksud anakan adalah tunas dari tanaman apel yang tergolong produktif dan telah mencapai tinggi sekitar 30 cm. Anakan dicabut beserta akarnya kemudian dirompes dan dipotong cabang-cabangnya dan ditanam pada bedengan selebar 60 cm dan dalam 40 cm.
Rundukan
Dapat diperoleh dari anakan tanaman apel. Batang tanaman apel yang memanjang dirundukkan dan ditempelkan pada tanah. Setelah itu batang ditimbun tanah hingga muncul tunas baru. Setalah kira-kira berumur 4 bulan, rundukan dapat dipotong.
Stek
Cara memperoleh bibit apel juga bisa melalui stek. Biasanya diperoleh dari tanaman apel liar. Caranya adalah dengan memotong salah satu dahan apel sepanjang 20 cm dan mencelupkan bagian bawahnya ke dalam larutan Roton F, fungsinya pertubumbuhan akar bisa terangsang lebih baik dan cepat.

Penyiapan Lahan
Penyiapan lahan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan zat-zat bagi tanaman. Campur tanah dengan pupuk kandang, sehingga tanaman apel akan mendapat nutrisi yang baik. Bila pH tanah terlalu asam atau kurang dari 6, sebaiknya lakukan pengapuran.
* Bentuk bedengan untuk tempat menanam bibit apel.
* Lakukan penyiraman untuk menjaga kelembaban tanah.
Penanaman Apel
* Jarak tanam antar satu tanaman apel ke tanaman yang lain harus diatur. Jarak tanam ini tergantung varietas apel yang akan dibudidayakan, namun rata-rata jaraknya berkisar antara 2-3 meter.
* Bila bibit sudah dimasukkan ke dalam lubang-lubang tanah/lahan, padatkan tanah di sekitar bibit agar bibit apel tidak goyah dan bisa tumbuh dengan baik.
Perawatan Tanaman
Bila bibit-bibit apel sudah tertanam di lahan, hal yang dilakukan selanjutnya adalah merawat tanaman-tanaman apel tersebut. Lakukan pemupukan dan penyiraman tanaman secara teratur agar apel bisa tumbuh dengan baik.
Selain itu, pemangkasan tanaman apel juga perlu dilakukan apabila memang terdapat beberapa dahan atau pucuk pohon yang kurang produktif. Untuk menghindari serangan hama dan penyakit pada tanaman apel, lakukan penyemprotan pestisida.

2 comments:

Ihsan al-Ghifari mengatakan...
Trims infonya..
Akubuah sehat mengatakan...
bagus sekali cara di atas

Poskan Komentar

Related Posts with Thumbnails