Asal Mula Kota Salatiga
Zaman dahulu, Kota Semarang dipimpin oleh Adipati Pandanarang II dan
mempunyai isteri bernama Nyai Pandanarang. Ia terkenal sebagai pemimpin
yang jujur, tetapi juga orang yang menyukai harta benda berlimpah.
Sifat kurang baik Adipati ini terdengar oleh Sunan Kalijaga, seorang
wali yang sangat arif bijaksana. Sunan berniat mengingatkan Pandanarang
II dengan menyamar sebagai tukang rumput. Ketika lewat di halaman
Kabupaten, Adipati Pandanarang II menawar rumputnya dengan harga sangat
rendah.
Penjual rumput itu setuju dan meletakkan rumputnya di kandang. Sebelum
pergi, ia menyelipkan yang lima sen di antara rerumputan. Uang tersebut
ditemukan oleh abdi dalem Pandanarang II yang segera melaporkannya
kepada tuannya.
Kejadian ini berulang kali terjadi selama satu minggu. Pandanarang II
heran mengapa tukang rumput tersebut tidak pernah menanyakan uangnya.
Ketika tukang rumput itu kembali datang, Pandanarang pun menanyakan asal
usul tukang rumput itu. Ia juga menanyakan mengapa ia seperti tidak
membutuhkan uang. Tukang rumput itu menjawab bahwa ia tidak butuh
benda-benda duniawi yang melimpah karena semuanya tidak ada yang abadi.
Ia juga bilang bahwa ada emas permata tertanam di dalam halaman istana.
Adipati Pandanarang marah mendengar jawaban itu. Ia merasa sedang dihina
oleh tukang rumput itu. Namun, ternyata, kata-kata orang itu benar. Ada
emas permata di dalam tanah istana. Akhirnya, Sang Adipati mengetahui
bahwa orang itu adalah Sunan Kalijaga. Adipati itu memohon maaf dan
memohon untuk jadi murid Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga menyetujuinya,
asalkan Pandanarang melepaskan kegemarannya pada harta duniawi.
Isteri Sang Adipati pun ingin ikut suaminya. Namun, ia tak rela
meninggalkan harta bendanya dan menyerahkannya kepada fakir miskin. Ia
menyuruh suaminya berangkat lebih dulu. Lalu, perempuan ini menyimpan
emas dan permata di dalam tongkatnya yang terbuat dari bambu.
Pandanarang bisa menyusul Sunan Kalijaga. Mereka pun menempuh perjalanan
bersama. Di perjalanan, mereka dihadang oleh tiga para penyamun.
“Kalau kau ingin barang berharga, tunggulah. Sebentar lagi, akan lewat
seorang wanita tua. Cegatlah. Kau akan mendapatkan emas permata di dalam
tongkat bambunya,” kata Sunan Kalijaga.
Lalu, muncullah Nyai Pandanarang berjalan tertatih-tatih dengan tongkat
bambu. Ketiga penyamun menghadang perempuan itu dan merampas tongkat
bambu yang ia pegang.
Nyai Pandanarang tidak bisa berbuat apa-apa selain merelakan hartanya
dirampas. Ketika berhasil bertemu dengan suaminya dan Sunan Kalijaga, ia
menceritakan kejadian perampokan yang dialaminya sambil menangis.
“Kau tidak mendengarkan kata suamimu. Untuk berguru denganku, kalian
harus meninggalkan harta duniawi. Jadi, kejadian ini salahmu sendiri,”
ujar Sunan Kalijaga.
Untuk mengingat kejadian tersebut, Sunan Kalijaga menamakan daerah itu dengan “Salah Tiga”.
“Ada tiga yang melakukan kesalahan di sini, yaitu kau sendiri, suamimu,
dan para penyamun itu. Kelak, tempat ini akan menjadi kota yang ramai,”
kata Sunan Kalijaga.
Pada perkembangan selanjutnya, nama Salah Tiga bergeser ucapannya
menjadi Salatiga. Kini, Salatiga menjadi kota yang ramai seperti yang
pernah diperkirakan oleh Sunan Kalijaga. ***
Sumber:
Marina Asril Reza, 2011, 108 Cerita Rakyat Terbaik Asli Nusantara (Cerita Kepahlawanan, Mitos, Legenda, Dongeng, & Fabel dari 33 Provinsi), Jakarta: Visimedia
Nusantara Heritage
- Wisma Diponegoro 2 (Magelang)
- RSJ Prof. dr. Soeroyo (Magelang)
- Gedung Mapolresta Magelang (Magelang)
- SMAN 3 Magelang (Magelang)
- SMAN 1 Magelang (Magelang)
- Plengkung Lama (Magelang)
- SMPN 2 Magelang (Magelang)
- Menara Air (Magelang)
- Alun-Alun Kota Magelang (Magelang)
- Kantor Pos (Magelang)
- SMK Wiyasa (Magelang)
- Plengkung Baru (Magelang)
- SDN Magelang 3 (Magelang)
- Rumah Adat Sasadu Golo (Halmahera Barat)
- Kawasan Wisata Ulun Danu Beratan (Bali)
- Kawasan Wisata Rembangan (Jember)
- Rumah Sakit Jember Klinik (Jember)
- Menara Air Pasar Tanjung (Jember)
- Gedung BPKA (Jember)
- Gedung Bioskop Jember Cineplex (Jember)
- Pabrik Pengolahan Kopi Gunung Gumitir (Jember)
- Terowongan Mrawan (Jember)
- PG Colomadu (Karanganyar)
- Ponten Mangkunegaran (Solo)
- Rumah Potong Hewan Jagalan (Solo)
- Gedung Bekas Markas Brigif (Solo)
- Kampung Batik Jetis (Sidoarjo)
- Pintu Air Manggarai (Jakarta)
- Rumah Wafat WR Supratman (Surabaya)
- Gedung Kesenian Sulsel (Makassar)
- Rumah Tua Pondok Cina (Depok)
- Wisma Tamu Nusa Indah (Bogor)
- Laboratorium Treub (Bogor)
- RS Marzoeki Mahdi (Bogor)
- Lapas Paledang (Bogor)
- Gedung BPN/Gedung Blenong (Bogor)
- SMA YZA 2 (Bogor)
- Hotel Pasar Baroe (Bogor)
- Gedung Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (Bogor)
- Gedung Badan Planologi Kehutanan (Bogor)
- Gedung Pulasara (Bogor)
- Rumah Luitenant Lie Beng Hok (Bogor)
- Rumah Abu Keluarga Thung (Bogor)
- Rumah Keluarga Thung (Bogor)
- Gedung Balai Besar Industri Agro (Bogor)
- Gedung Balai Penelitian Tanah (Bogor)
- Kantor Pos Kebun Raya (Bogor)
- SMPN 1 Bogor (Bogor)
- Gedung Balai Kota Bogor (Bogor)
- Hotel Salak The Heritage (Bogor)
- Gedung Karesidenan Bogor (Bogor)
- Rumah Kapiten Tan (Bogor)
- Gedung Gemeente Bestuur (Depok)
- Tiang Telepon Tertua (Depok)
- Gedung YLCC (Depok)
- Jembatan Panus (Depok)
- Hotel La Tiban (Ponorogo)
- Rumah Tjong A Fie (Medan)
- Gedung BTN Cabang Medan (Medan)
- Gedung Asuransi Jiwasraya (Medan)
- Gedung Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara (Medan)
- Gedung Bank Mandiri Kesawan (Medan)
- Gedung BKS PPS (Medan)
- Hotel Inna Dharma Deli (Medan)
- Gedung Bank Indonesia (Medan)
- Kantor Pos Besar (Medan)
- Balai Kota Lama Medan (Medan)
- Gedung PT. Inoscco Surya Pratama (Surabaya)
- Gedung Bank Internasional Indonesia (Surabaya)
- Gedung PT Boma Bisma Indra (Surabaya)
- Kantor Pos Besar (Surabaya)
- Gedung Bima Alfa (Surabaya)
- Kantor Gubernur Jawa Timur (Surabaya)
- Rumah Sakit Mata Undaan (Surabaya)
- Panti Asuhan Undaan (Surabaya)
- LAPAS Kelas 1 Madiun (Madiun)
- Gedung Lindeteves Stokvis (Surabaya)
- Pabrik Gula Rejo Agung Baru (Madiun)
- Gedung Bioskop Arjuna (Madiun)
- Rumah Kapiten China (Madiun)
- Pabrik Sirop Siropen (Surabaya)
- Kantor Pos Simpang (Surabaya)
- Gedung Pertamina UPDN V (Surabaya)
- Gedung Grahadi (Surabaya)
- Gedung Pengadilan Negeri (Surabaya)
- Rumah Sakit Darmo (Surabaya)
- Gedung PTPN XI (Surabaya)
- Hotel Kemajuan (Surabaya)
- Rumah Pengasingan Bung Karno (Ende)
- Tugu Pal Putih (Yogyakarta)
- Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak (Surabaya)
- Mercusuar Sembilangan (Madura)
- Pintu Air Jagir (Surabaya)
- Perpustakaan BI (Surabaya)
- Pabrik Gula Tasikmadu (Karanganyar)
- Kantor Pos (Gorontalo)
- Gedung Balai Pemuda (Surabaya)
- Kantor Pos Besar (Cirebon)
- Gedung Negara (Cirebon)
- Pabrik Rokok BAT (Cirebon)
- Gedung Bank Indonesia (Cirebon)
- Gedung Bundar (Cirebon)
- Gedung Cipta Niaga Cirebon (Cirebon)
- Balai Kota Cirebon (Cirebon)
- Pabrik Gula Gondang Baru (Klaten)
- Galeri Nasional (Jakarta)
- Monumen Nasional (Jakarta)
- Gedung Kesenian Jakarta (Jakarta)
- Gedung Filateli Jakarta (Jakarta)
- Pintu Air Istiqlal (Jakarta)
- SDN 14 Pontanak (Pontianak)
- Tugu Khatulistiwa (Pontianak)
- SDN 1 Sudagaran (Banyumas)
- Gedung Mahkamah Islam Tinggi (Solo)
- Dalem Wuryaningratan (Solo)
- Kantor Bondo Lumakso (Solo)
- Solosche Radio Vereneging (RRI Solo)
- Balai Soedjatmoko (Solo)
- Mbaru Niang (Flores)
- Panggung Sanggabuwana (Solo)
- Bekas Kantor KODIM (Solo)
- Perpustakaan Rekso Poestaka (Solo)
- Petirtan Umbul Pengging (Boyolali)
- Paviliun Wuryaningratan (Solo)
- Toko Merah (Jakarta)
- Tugu Lilin (Solo)
- Kampung Batik Laweyan (Solo)
- Lingkungan Perumahan Baluwarti (Solo)
- Gedung Veteran (Solo)
- Gedung Pertani (Solo)
- Pesanggrahan Langenharjo (Sukoharjo)
- Bank Indonesia (Solo)
- Menara Syahbandar Sunda Kelapa(Jakarta)
- Ex-Chartered Bank (Jakarta)
- Ex-Nederlandsch-Indisch Handelsbank (Jakarta)
- Ex-Escomptobank (Jakarta)
- Ex-Nederlandsche Handel Maatschappij (Jakarta)
The oldest dog lived 29 years!!Bluey was an Australian cattle dog born on June 7, 1910.He have lived until November 14, 1939 making him 29 years 6 months and 12 days old when he passed.He was owned by Les and Esma Hall and lived in Australia |
Jejaring
- Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemdikbud RI
- Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman
- Registrasi Warisan Budaya Tak Benda Nasional
- Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Banda Aceh
- Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Serang
- Balai Pelestarian Cagar Budaya Yogyakarta
- Balai Pelestarian Cagar Budaya Makassar
- Balai Konservasi Peninggalan Purbakala Borobudur
- Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Gorontalo
- Badan Pelestarian Pusaka Indonesia
Toponimi
- Sejarah Singkat Desa Ngaglik (Wonogiri)
- Sejarah Singkat Desa Turirejo (Malang)
- Sejarah Singkat Desa Garawangi (Kuningan)
- Sejarah Singkat Desa Totosan (Sumenep)
- Sejarah Singkat Desa Pangeragoan (Tabanan)
- Sejarah Singkat Desa Mojomati (Ponorogo)
- Sejarah Singkat Desa Gamong (Kudus)
- Sejarah Singkat Desa Paningkaban (Banyumas)
- Sejarah Singkat Desa Ngrejo (Blitar)
- Sejarah Singkat Desa Benculuk (Banyuwangi)
- Sejarah Singkat Desa Wairterang (Sikka)
- Sejarah Singkat Desa Ketapanrame (Mojokerto)
- Sejarah Singkat Desa Cangaan (Gresik)
- Sejarah Singkat Desa Plumbangan (Blitar)
- Sejarah Singkat Desa Landungsari (Malang)
- Sejarah Singkat Desa Parakanlima (Sukabumi)
- Sejarah Singkat Desa Tulakan (Pacitan)
- Sejarah Singkat Desa Tutul (Jember)
- Sejarah Singkat Desa Tanggulangin (Wonogiri)
- Sejarah Singkat Desa Panjerejo (Tulungagung)
- Sejarah Singkat Desa Banyubiru (Semarang)
- Sejarah Singkat Desa Krisik (Blitar)
- Sejarah Singkat Desa Koyawas (Minahasa)
- Sejarah Singkat Desa Kadugede (Kuningan)
- Sejarah Singkat Desa Ngabean (Magelang)
- Sejarah Singkat Desa Jambi (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Malangsari (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Sumberkepuh (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Getas (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Kedungombo (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Kedungrejo (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Sambirejo (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Kelurahan Tanjunganom (Nganjuk)
- Sejarah Singkat Desa Bungkuk (Lampung Timur)
Serba-Serbi Budaya
- Batik Kraton
- Masyarakat Suku Baduy
- Sekilas Batik Jawa Barat
- Suku Using, Etnis Khas Banyuwangi
- Permainan Tradisional
- Jimat
- Memolo
- Emas
- Rumah Tradisional Mbaru Niang
- Tema Kesehatan Pada Relief Candi di Indonesia
- Makna Kesehatan di Balik Batik
- Beskap Langenharjan
- Batu Giok
- Gamelan dan Maknanya
- Astrologi Akik
- Sajen: Doa, Siklus Kehidupan Masyarakat Jawa
- Serbaneka Keris Di Jawa Tengah
Pernikahan Adat
Sejarah
Sahabat Kekunaan
Museum
- Museum BPK (Magelang)
- Museum Wallacea (Kendari)
- Museum Negeri Provinsi Sulawesi Tenggara (Kendari)
- Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (Mataram)
- Museum Zoologi Bogor (Bogor)
- Museum PETA (Bogor)
- Museum Perjuangan Bogor (Bogor)
- Museum Etnobotani Indonesia (Bogor)
- Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara (Medan)
- Museum Kraton Sumenep (Madura)
- Museum Mandhilaras Pamekasan (Madura)
- Museum Pendaratan Pesawat Ampibi Soekarno (Gorontalo)
- Museum Tsunami Aceh (Banda Aceh)
- Museum Satriamandala (Jakarta)
- Museum Kambang Putih (Tuban)
- Museum Balla Lompua (Gowa)
- Museum Adityawarman (Padang)
- Museum Daerah Nusa Tenggara Timur (Kupang)
- Museum La Galigo (Makassar)
- Museum Kota Makassar (Makassar)
- Rumah Informasi Taman Prasejarah Leang-Leang (Maros)
- Museum Kupu-Kupu (Maros)
- Museum Sunan Giri (Gresik)
- Museum Cakraningrat Bangkalan(Madura)
- Museum Batak Tomok (P. Samosir)
- Museum Trinil (Ngawi)
- Museum Negeri Provinsi Lampung "Ruwa Jurai" (Bandar Lampung)
- Rumah Informasi Taman Purbakala Pugungraharjo (Lampung Timur)
- Rumah Informasi Budaya Lampung "Kencana Lepus" (Lampung Timur)
- Museum Cendrawasih (Biak)
- Museum Taman Prasasti (Jakarta)
- Museum Tekstil (Jakarta)
- Museum Kretek Kudus (Kudus)
- Museum Kereta Api Ambarawa (Semarang)
- Museum Negeri Provinsi Kalimantan Barat (Pontianak)
- Museum BRI (Purwokerto)
- Museum Sonobudoyo (Yogyakarta)
- Museum Tosan Aji (Purworejo)
- Museum Arca Sonokridanggo (Boyolali)
- Museum Batik Kuno Danar Hadi (Solo)
- Museum Anjuk Ladang (Nganjuk)
- Museum Kesehatan dr. Adhyatma, MPH (Surabaya)
- Museum Negeri Provinsi Papua (Jayapura)
- Museum Sarwo Edhie Wibowo (Jayapura)
- Museum Nahdlatul Ulama (Surabaya)
- Museum Mpu Tantular (Sidoarjo)
- Museum Purna Bhakti Pertiwi (Jakarta)
- Museum Telekomunikasi (Jakarta)
- Bayt Al-Qur'an & Museum Istiqlal (Jakarta)
- Museum Bank Indonesia (Jakarta)
- Museum Bank Mandiri (Jakarta)
- Museum Transportasi (Jakarta)
- Museum Prangko Indonesia (Jakarta)
- Museum Listrik dan Energi Baru (Jakarta)
- Museum Minyak dan Gas Bumi (Jakarta)
- Museum Indonesia (Jakarta)
- Museum Nasional (Jakarta)
- Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama (Serang)
- Museum Bahari (Jakarta)
- Museum Wayang (Jakarta)
- Museum Seni Rupa dan Keramik (Jakarta)
- Museum Jawa Tengah Ranggawarsita (Semarang)
- Monumen Pers Nasional (Solo)
- Museum Istana Mangkunegara (Solo)
- Museum Samanhoedi (Solo)
- Museum Rajekwesi (Bojonegoro)
- Museum Sepuluh November (Surabaya)
- Museum Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (Banda Aceh)
- Museum House Of Sampoerna (Surabaya)
- Museum Keraton Surakarta (Solo)
- Museum Sejarah (Jakarta)
- Museum Pusat TNI AD Dharma Wiratama (Yogyakarta)
- Museum Negeri Provinsi Sulawesi Tengah (Palu)
- Museum Benteng Heritage (Tangerang)
- Museum Brawijaya (Malang)
- Museum Majapahit (Trowulan)
- Museum Airlangga (Kediri)
- Museum Bung Karno (Blitar)
- Museum Penataran (Blitar)
- Museum Kars Indonesia (Wonogiri)
- Museum Sangiran (Sragen)
- Museum Radyapustaka (Solo)
- Museum Asi Mbojo (Bima)
Blog Archive
Kamus
Prasasti
- Prasasti Batutulis Bogor
- Prasasti Wukiran
- Prasasti Kudadu
- Prasasti Kaladi
- Prasasti Mrwak
- Prasasti Condrogeni I
- Prasasti Panai
- Prasasti Mundu'an
- Prasasti Lintakan
- Prasasti Tempuran
- Prasasti Dawangsari
- Prasasti Mataji
- Prasasti Wurare
- Prasasti Muruy
- Prasasti Dalung
- Prasasti Bungkuk
- Prasasti Batu Bertulis
- Prasasti Sipater
- Prasasti Airlangga
- Prasasti Keindahan
- Prasasti Siwagrha
- Prasasti Munggu Antan
- Prasasti Kalasan
- Prasasti Srngga/Biri
- Prasasti Amoghapasa
- Prasasti Klurak
- Prasasti Kawambang Kulwan
- Prasasti Patakan
- Prasasti Hantang
- Prasasti Hering
- Prasasti Huwung
- Prasasti Kampak
- Prasasti Taji Gunung
- Prasasti Jeru-Jeru
- Prasasti Sarangan
- Prasasti Tangga Djamban
- Prasasti Wukajana
- Prasasti Biluluk
- Prasasti Mantyasih
- Prasasti Dinoyo
- Prasasti Canggal
- Prasasti Kota Kapur
- Prasasti Talang Tuo
- Prasasti Kedukan Bukit
- Prasasti Lebak
- Prasasti Tugu
- Prasasti Mulawarman
- Prasasti Adan-Adan
- Prasasti Anjukladang
- Prasasti Garaman
- Prasasti Muncang
- Prasasti Turyyan
- Prasasti Waharu IV
- Prasasti Pangumulan
Istana
- Kraton Ismahayana (Landak)
- Istana Alwatzikhoebillah (Sambas)
- Kedaton Kesultanan Ternate (Ternate)
- Kedaton Kesultanan Bacan (Bacan)
- Kraton Kasepuhan (Cirebon)
- Istana Buitenzorg (Bogor)
- Kraton Sumenep (Madura)
- Kraton Kanoman (Cirebon)
- Istana Al Mukarramah (Sintang)
- Istana Kadriah (Pontianak)
- Istana Amantubillah (Mempawah)
- Pura Pakualaman (Yogyakarta)
- Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat (Yogyakarta)
- Pura Mangkunegaran (Solo)
- Kraton Surakarta Hadiningrat (Solo)
- Istana Maimun (Medan)
Tarian
Mata Uang Kuno
Legenda
- Asal Usul Pandeglang
- Asal Mula Kedunglengkong
- Asal Mula Boyolali
- Asal Mula Simo
- Asal Mula Boyolali
- Asal Mula Gunung Kidul
- Asal Mula Kota Balikpapan
- Asal Mula Brebes
- Asal Usul Kota Cianjur
- Asal Mula Pancoran
- Asal Mula Kota Salatiga
- Asal Usul Kota Semarang
- Asal Usul Kota Bagansiapiapi
- Asal Mula Danau Batur
- Asal Mula Nama Bengkulu
- Asal Mula Danau Toba
- Asal Usul Kabupaten Manggarai
- Asal Usul Kota Surabaya
- Asal Usul Negeri Jambi
- Asal Mula Selat Bali
- Asal Mula Kota Majalengka
- Asal Mula Sumber Garam Di Kuwu
- Asal Mula Cirebon
- Asal Mula Singaraja
- Asal Mula Banyuwangi
- Asal Mula Huruf Jawa
- Asal Mula Upacara Kasada
- Misteri Pulau Lutungan
- Asal Mula Nama Tolitoli
- Asal Mula "SMONG"
- Asal Usul Nama Blitar
-
Candi
- Pura Tanah Lot (Bali)
- Candi Kidal (Malang)
- Candi Jago (Malang)
- Candi Sumberawan (Malang)
- Candi Singasari (Malang)
- Candi Miri (Sleman)
- Candi Dawangsari (Sleman)
- Candi Mendut (Magelang)
- Candi Abang (Sleman)
- Candi Merak (Klaten)
- Candi Gebang (Sleman)
- Candi Sambisari (Sleman)
- Candi Risan (Gunung Kidul)
- Candi Cetho (Karanganyar)
- Candi Ngetos (Nganjuk)
- Candi Lor (Nganjuk)
- Candi Sumur (Sidoarjo)
- Candi Pari (Sidoarjo)
- Candi Tawangalun (Sidoarjo)
- Candi Plaosan Lor (Klaten)
- Candi Barong (Sleman)
- Candi Banyunibo (Sleman)
- Candi Ratu Boko (Sleman)
- Candi Ijo (Sleman)
- Candi Sari (Sleman)
- Candi Kalasan (Sleman)
- Candi Sojiwan (Klaten)
- Candi Sawentar (Blitar)
- Candi Surowono (Kediri)
- Candi Pemandian Penataran (Blitar)
- Candi Plumbangan (Blitar)
- Candi Kalicilik (Blitar)
- Candi Mleri (Blitar)
- Candi Kotes (Blitar)
- Candi Penataran (Blitar)
- Candi Simping (Blitar)
- Candi Jawi (Pasuruan)
-
Klenteng/Vihara/Kuil
- Klenteng Liong Hok Bio (Magelang)
- Klenteng Boo Hwy Bio (Mojoagung)
- Klenteng Pao Sian Lin Kong (Sumenep)
- Klenteng Tri Dharma Bumi Raya (Singkawang)
- Klenteng Hong San Kiong (Jombang)
- Klenteng Po Hwa Kong (Mataram)
- Rumah Sembahyang Keluarga The (Surabaya)
- Rumah Sembahyang Keluarga Han (Surabaya)
- Vihara Dharmakaya (Bogor)
- Klenteng Pan Kho Bio (Bogor)
- Klenteng Hok Tek Bio (Bogor)
- Klenteng Kim Hin Kiong (Gresik)
- Klenteng Hok An Kiong (Surabaya)
- Kuil Shri Mariamman (Medan)
- Klenteng Hwie Ing Kiong (Madiun)
- Klenteng Hong Tek Hian (Surabaya)
- Klenteng Eng An Bio (Madura)
- Vihara Avalokitesvara (Madura)
- Klenteng Boen Bio (Surabaya)
- Vihara Dewi Welas Asih (Cirebon)
- Klenteng Boen San Tong (Cirebon)
- Klenteng Soeh Boen Pang Gie Soe (Cirebon)
- Klenteng Tjoe Ling Kiong (Tuban)
- Klenteng Kwan Sing Bio (Tuban)
- Klenteng Eng An Kiong (Malang)
- Klenteng Fuk Tek Chie (Melawi)
- Vihara Bodhisatva Karaniya Metta (Pontianak)
- Klenteng Hok Tek Bio (Purwokerto)
- Klenteng Poo An Kiong (Solo)
- Klenteng Tien Kok Sie (Solo)
- Klenteng Thong Hwie Kiong (Purworejo)
- Klenteng Boen Tek Bio (Tangerang)
- Klenteng Boen San Bio (Tangerang)
Benteng
- Benteng De Verwachting (Kepulauan Sula)
- Benteng Tolukko (Ternate)
- Benteng Kota Janji (Ternate)
- Benteng Kastela (Ternate)
- Benteng Kalamata (Ternate)
- Benteng Oranje (Ternate)
- Benteng Barnaveld (Bacan)
- Benteng VOC Kalimo'ok (Sumenep)
- Benteng Maas (Gorontalo)
- Benteng Oranye (Gorontalo)
- Benteng Otanaha (Gorontalo)
- Benteng Mortello (Kepulauan Seribu)
- Fort Rotterdam (Makassar)
- Benteng Erfprins (Bangkalan)
- Benteng Van Den Bosch (Ngawi)
- Benteng Vredeburg (Yogyakarta)
- Benteng Vastenburg (Solo)
- Benteng Speelwijck (Banten)
-
Gereja
- GKJ Magelang
- GPIB Magelang Alun-Alun
- GPIB Zebaoth Bogor
- Gereja Katedral Bogor
- GPIB Jemaat Immanuel Depok
- GPIB Immanuel Medan
- Gereja Katedral Medan
- Gereja Kristen Pasundan Cirebon
- GPIB Jemaat Immanuel Makassar
- Gereja Gembala Baik Pontianak
- Santa Perawan Maria Purworejo
- GPIB Purworejo
- Santo Antonius Solo
Stasiun
- Stasiun Kereta Api Jember
- Stasiun Kereta Api Solo Kota
- Stasiun Kereta Api Solo Jebres
- Stasiun Kereta Api Sidoarjo
- Stasiun Kereta Api Manggarai
- Stasiun Kereta Api Bogor
- Stasiun Besar Kereta Api Madiun
- Stasiun Kereta Api Kejaksan Cirebon
- Stasiun Kereta Api Gubeng Surabaya
- Stasiun Kereta Api Purwokerto
- Stasiun Kereta Api Purworejo
- Stasiun Kereta Api Purwosari Solo
- Stasiun Kereta Api Serang
- Stasiun Kereta Api Tangerang
-
Masjid
- Masjid Agung Magelang (Magelang)
- Masjid Kuno Bayan Beleq (Lombok Utara)
- Masjid Jamik Sultan Muhammad Tsafiuddin II (Sambas)
- Masjid Jamiatul Khair Kraton Mempawah (Mempawah)
- Masjid Kesultanan Ternate (Ternate)
- Masjid Kesultanan Bacan (Bacan)
- Masjid At-Taqwa Lerabaing (Alor)
- Masjid Jamik Al Baitul Amien (Jember)
- Masjid Sememen (Solo)
- Masjid Sholihin (Solo)
- Masjid Noer Al Athas (Bogor)
- Masjid Empang At-Thohiriyyah (Bogor)
- Masjid Muttaqien (Ponorogo)
- Masjid Serang (Surabaya)
- Masjid Peneleh (Surabaya)
- Langgar Bafadol (Surabaya)
- Masjid Rahmat Kembang Kuning (Surabaya)
- Masjid Ladju Sumenep (Madura)
- Masjid Jamik Kabupaten Sumenep (Madura)
- Masjid Hunto Sultan Amay (Gorontalo)
- Masjid Indrapuri (Aceh Besar)
- Masjid Raya Baiturrahman (Banda Aceh)
- Masjid Al Mubarok Berbek (Nganjuk)
- Masjid Teungku Di Anjong (Banda Aceh)
- Langgar Merdeka (Solo)
- Masjid Raya Al Mashun (Medan)
- Masjid Jamik Sultan Nata (Sintang)
- Masjid Ainul Yaqin Sunan Giri (Gresik)
- Masjid An Nur Sukadana (Lampung Timur)
- Masjid Istiqlal (Jakarta)
- Masjid Agung Demak (Demak)
- Masjid Sultan Muhammad Salahuddin (Bima)
1 comments: